Sungai Ciliwung Meluap, Cililitan Dilanda Banjir Parah Sungai Ciliwung Meluap, Cililitan Dilanda Banjir Parah Jakarta, 18 April 2025 – Banjir kembali menerjang Ibu Kota. Kali ini, Kelurahan Cililitan, Jakarta Timur, menjadi salah satu wilayah terparah terdampak akibat meluapnya Sungai Ciliwung. Tingginya curah hujan di wilayah hulu membuat debit air meningkat drastis, dan dalam waktu singkat, kawasan padat penduduk itu tergenang air hingga setinggi dada orang dewasa.
Penyebab Banjir: Luapan Sungai Ciliwung Dipicu Hujan Ekstrem
Katulampa Siaga, Jakarta Kewalahan
Banjir yang merendam Cililitan bukan datang tanpa peringatan. Hujan deras mengguyur kawasan hulu, terutama di Bendung Katulampa, Bogor, sejak malam sebelumnya. Ketinggian muka air mencapai status siaga 1, membuat arus sungai menuju Jakarta menjadi sangat deras.
“Curah hujan di hulu mencapai 180 mm per hari. Ini termasuk ekstrem dan berpotensi tinggi menyebabkan luapan di wilayah hilir,” ujar staf teknis BPBD DKI Jakarta.
Sungai Ciliwung Dampak di Lapangan: 2,5 Meter Genangan di Cililitan
Puluhan RT Terendam, Aktivitas Lumpuh Total
Menurut data BPBD DKI Jakarta, hingga pukul 10.00 WIB pagi, sebanyak 34 RT di Jakarta terdampak banjir, dengan Kelurahan Cililitan menjadi yang terparah. Di beberapa titik, ketinggian air mencapai 2,5 meter, menenggelamkan rumah, fasilitas umum, dan mengganggu jalur transportasi warga.
Warga harus mengungsi ke lokasi yang lebih tinggi, sementara sebagian besar kendaraan tertinggal dan tergenang. Sekolah diliburkan dan beberapa kantor menunda aktivitas operasional.
Respons Pemerintah: Evakuasi dan Penanganan Cepat
Perahu Karet Dikerahkan, Posko Pengungsian Aktif
BPBD DKI Jakarta bersama Dinas Gulkarmat, Dinas SDA, dan relawan telah bergerak cepat. Mereka menerjunkan perahu karet untuk evakuasi warga, terutama anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas. Sementara itu, posko pengungsian dibuka di beberapa titik, seperti:
- Aula Kelurahan Cililitan
- Masjid-masjid RW
- Gedung sekolah yang tidak terendam
Selain itu, petugas dikerahkan untuk melakukan penyedotan air dan pembersihan saluran air guna mempercepat surutnya banjir.
Sungai Ciliwung Imbauan dan Peringatan Lanjutan
Masyarakat Diminta Siaga dan Tak Panik
Pihak BPBD terus mengimbau warga untuk tetap waspada karena curah hujan di wilayah hulu masih tinggi dan potensi banjir susulan masih terbuka. Warga diminta mematikan aliran listrik di rumah, mengevakuasi barang berharga ke tempat lebih tinggi, dan tidak memaksakan diri melintasi jalan yang tergenang.
Untuk situasi darurat, masyarakat bisa langsung menghubungi posko layanan darurat 112 yang siaga 24 jam.
Ciliwung Perlu Dikelola Lebih Serius
Peristiwa banjir di Cililitan kembali menjadi alarm bagi pengelolaan sungai dan tata ruang kota Jakarta. Sungai Ciliwung yang meluap secara berkala membutuhkan perhatian lebih dari sisi teknis dan kebijakan. Tanpa penanganan jangka panjang, bencana ini akan terus berulang dari tahun ke tahun.
Masyarakat tetap diminta waspada dan mengikuti informasi resmi dari pemerintah.