3 Cara Sehat menikmati Musik Melalui Earphone

Teknologi678 views

Penelitian terbaru mengungkap bila banyak anak muda yang kehilangan pendengarannya atau tuli, sebab banyak sekali dari mereka memperhatikan musik terlalu keras. Ironisnya, tidak sedikit sekali dari mereka tinggal di negara-negara maju.

Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) mengatakan, ada 1,1 miliar orang berusia 12-35 tahun kerap menyimak musik di earphone dengan kiat yang tidak aman.

Hal ini tentu berisiko dapat menimbulkan gangguan pendengaran secara permanen. Terlebih dengan adanya smartphone, tidak tidak banyak orang yang menyimak musik melalui earphone bawaan via aplikasi musik gratis.

Lalu, bagaimana kiat aman untuk menyimak musik melalui earphone di smartphone? Berikut ialah sejumlah hal sederhana yang dapat kamu lakukan untuk melindungi telinga dari gangguan pendengaran permanen.

Simak tips-nya sebagaimana kami rangkum dari sekian tidak sedikit sumber.

  1. Batasi Diri

WHO menganjurkan untuk kalangan anak muda guna memberi batas diri saat memperhatikan musik lewat smartphone, paling tidak satu jam per hari.

“Kamu tidak harus menyimak musik dengan intensitas suara hingga 80 desibel selama lebih dari 60 menit. Beristirahatlah dan biarkan telinga bernafas,” kata Anna Gilmore Hall, Executive Director Hearing Loss Association of America.

Sebagai perbandingan, suara dengan intensitas 80 desibel setara dengan suara lantas lintas perkotaan. Setelah sebanyak jam, tingkat desibel ini dapat merusak telinga kamu.

  1. Turunkan Volume Suara

Tak semua smartphone dapat mengirim notifikasi ketika pemakainya menyimak musik dengan volume yang keras. Pada 2013, Uni Eropa mewajibkan batas volume pada semua perangkat audio pribadi, termasuk smartphone, yang mana tidak melebihi 85 desibel.

Aturan ini secara tidak langsung menganjurkan untuk semua pemakai untuk tidak menyimak musik dengan suara yang terlalu keras. Smartphone Android biasanya akan memberikan peringatan ketika pemakai mencoba untuk mengubah volume ke tingkat yang tidak aman. Sementara, iPhone memungkinkan pemakai untuk mengatur batas volume di pengaturan perangkat.

  1. Pilih Earphone yang Sesuai

Berdasarkan penjelasan dari perusahaan analis Nielsen, 86 persen konsumen Amerika Serikat yang memiliki smartphone berusia 25-34 tahun. Adapun 85 persen di antaranya bahkan berusia 18-24 tahun.

Masalahnya merupakan earphone yang ada pada paket penjualan smartphone tidak dirancang guna memiliki ukuran yang pas di telinga.

Maka tak heran, tidak tidak banyak pemakai yang menaikkan volume agar dapat menyimak musik dengan maksimal.

Namun kebiasaan tersebut lama-kelamaan dapat merusak gendang telinga. Untuk itu disarankan jangan terlalu sering memakai earphone bawaan dan pilihlah earphone yang pas agar nyaman di telinga.