Manfaat Aspal Bagi Kehidupan Manusia

Gaya Hidup2,893 views

Jalanan di Indonesia saat ini banyak yang menggunakan bahan dasar Aspal adalah salah satu manfaat Aspal yang dasar. Aspal sendiri adalah bahan hidrokarbon yang mudah melekat, warna dasar aspal sendiri hitam sifatnya yang tahan terhadap air yang membuat aspal dijadikan bahan utama untuk pembuatan jalan. Nama lain dari aspal sendiri adalah bitumen yang merupakan bahan pelekat pada campuran beraspal yang dimanfaatkan sebagai pelapis batuan kecil yang digunakan untuk membuat jalan.

Aspal yang terdiri dari kandungan sulfur, klor dan oksigen kemudian aspal yang memiliki unsur senyawa hidrokarbon yang mempunyai sifat viskoelastis yang memudahkan untuk pembuatan jalan raya. Secara kuantitatif aspal memiliki massa 80% adalah karbon, kemudian 10% adalah Hidrogen, 6% adalah sulfur, dan sisanya adalah nitrogen dan oksigen.

Aspal memiliki kandungan utama yaitu, karbon yang terdiri dari karbon jenuh dan karbon tak jenuh, adanya alifatik, dan aromatic yang ada pada aspal dengan banyaknya atom karbon sampai 150 per molekulnya serta terdapat renik besi, nikel, dan vanadium. Biasanya aspal banyak mengandung aspalten sebanyak 5 sampai 25% kandungannya. Namun, Sebagian senyawa yang ada di aspal adalah senyawa polar.

1. Fungsi Aspal

Fungsi dari aspal sendiri sangat banyak khususnya untuk bahan konstruksi jalan, dan banyak lagi antara lain sebagai berikut:

  1. Memberikan fungsi untuk pembuatan jalan sebagai pengikat batuan kecil agar tidak lepas dari badan jalan sehingga jalan berlubang (water proofing, protect terhadap erosi).
  2. Sebagai bahan yang melapisi dan perekat di agregat.
  3. Lapis resap pengikat yang terdapat pada aspal yaitu lapisan tipis aspal cair yang diletakan di atas fondasi sebelum lapis berikutnya.
  4. Lapis pengikat adalah cairan aspal yang diletakan di permukaan jalan paling luar yang berfungsi sebagai pengikat antara lapis resap dan lapis pengikat.
  5. Mengisi ruang kosong pada agregat kasar, agregat halus, dan filler.

2. Sifat dan Bahan Penyusun Aspal

  • Daya tahan Aspal yang Kuat

Aspal memiliki daya tahan yang kuat di meski cuaca mempengaruhi daya tahan dari aspal. Namun, aspal juga bisa saja rapuh yang di akibatkan oleh beberapa faktor biasanya karena campuran aspal yang lainnya yang tidak cocok.

  • Kohesi dan Adhesi pada Aspal

Kemampuan aspal untuk mengikat komponen lainnya disebut dengan kohesi sehingga Menyusun kandungan aspal yang baik. Sedangkan pengertian dari adhesi sendiri adalah kemampuan Aspal untuk mengikat Agregat dan tetap mengikat agregat pada setiap tempatnya setelah dicampurkan.

  • Kepekaan terhadap temperature

Perubahan temperature bisa menurunkan sifat viskoelastis yang ada pada aspal sifat ini biasanya disebut dengan indeks penetrasi aspal (IP), sehingga aspal memiliki temperatur yang peka.

  • Kekerasan Aspal

Pada proses peleburan yang biasanya aspal di campurkan dengan agregat atau langsung di siramkan di permukaan agregat yang telah di susun di badan jalan. Pada waktu pelaksanaan akan terjadi oksidasi yang menyebabkan aspal menjadi getas (viskoelastis).

3. Jenis-jenis Aspal yang Sering digunakan

Yang umum terdapat 3 jenis aspal yang biasa digunakan sebagai bahan konstruksi pembuatan jalan yaitu sebagai berikut:

  1. Aspal Alam adalah aspal yang ditemukan di pulau Buton (Sulawesi Tenggara Indonesia) sifat dari aspal ini yang masih sangat murni belum tercampur oleh unsur-unsur lain.
  2. Aspal Buatan adalah aspal yang merupakan residu penyulingan minyak bumi, yang mempunyai karakteristik sangat tergantung pada jenis minyak yang disuling.
  3. Aspal Polimer adalah Aspal yang materialnya terdiri dari hasil dari modifikasi antara polimer alam atau polimer sintetis dengan aspal, yang telah dikembangkan dalam dekade terakhir.

Manfaat aspal bagi kehidupan manusia sangat banyak salah satunya sebagai bahan utama pembuatan jalan, bayangkan jalanan di Indonesia masih dengan keadaan berlumpur atau masih tanah maka akses perjalanan kita akan terhambat, dengan demikian aspal sangat bermanfaat dan memiliki peran penting bagi perkembangan kehidupan manusia modern di bumi.