Apa Itu Artificial Intelligence bagi Media Sosial?

Gaya Hidup1,282 views

Mengingat fakta bahwa ada 3,81 miliar populasi pengguna media sosial aktif di seluruh dunia, tidak salah jika dikatakan bahwa bahwa kita hidup di era media sosial. Tetapi, media sosial bukan hanya untuk terhubung dengan teman atau keluarga saja, melainkan telah menjadi tempat yang sempurna bagi bisnis untuk menemukan klien baru atau membina hubungan mereka dengan yang sudah ada. Dengan berbagi postingan, foto, atau video mereka di platform ini, baik bisnis maupun individu mengambil manfaat dari adanya media sosial.

Artificial intelligence atau kecerdasan buatan membantu meningkatkan performa yang dimiliki media sosial bagi bisnis atau perusahaan. AI memiliki potensi untuk mengubah cara bisnis membuat dan mengelola social media marketing mereka. Mungkin itulah sebabnya pasar “AI untuk media sosial” diproyeksikan tumbuh dari USD 633 juta pada tahun 2018 menjadi lebih dari USD 2,1 miliar pada tahun 2023, menurut perkiraan dari Markets and Markets.

Sebelum mengetahui peran AI dalam media sosial, lebih baik Anda mengetahui definisi AI terlebih dahulu agar lebih mudah memahami peran tersebut nantinya.

Pada dasarnya, AI adalah ilmu yang membuat mesin menjadi pintar. Kita sebagai manusia bisa mengajari mesin untuk menjadi seperti manusia yang memiliki kemampuan untuk melihat, mendengar, berbicara, bergerak, dan menulis. Tanpa Anda sadari, Anda telah menggunakan AI setiap hari. Smartphone yang Anda punya memiliki berbagai kemampuan yang didukung oleh AI, seperti navigasi GPS atau asisten suara semacam Siri.

AI menjadi komponen kunci dari media sosial yang Anda gunakan setiap hari. Misalnya, Facebook menggunakan machine learning dalam operasinya mulai dari penyajian konten hingga mengenali wajah Anda di foto. AI menjadi bagian mendasar dari bagaimana media sosial berfungsi saat ini. Bisnis dapat memanfaatkan AI dalam media sosial untuk mencapai tujuan perusahaannya. Bahkan, AI sudah banyak digunakan oleh bisnis secara komersial untuk upaya pemasaran.

Berikut adalah beberapa cara bisnis dapat menggunakan AI, machine learning dan teknologi cerdas untuk bagian pemasarannya.

Social creation and management

Orang marketing bisa menghabiskan banyak waktu dalam membuat konten dan mendistribusikannya di media sosial. Belum lagi mengelola distribusi dan engagement dari satu postingan. AI melalui alat pemasaran otomatisnya dapat membantu bagian marketing dalam penjadwalan postingan atau konten dan memantau pertumbuhan media sosial.

AI dapat menghasilkan konten bagi media sosial secara otomatis di seluruh akun yang dimiliki oleh perusahaan, bahkan juga mampu menyertakan hashtag atau link secara otomatis. AI juga dapat membuat jadwal otomatis sehingga memudahkan bisnis saat ingin memposting suatu konten. Sejauh ini, AI mampu menangani segala jenis pembuatan dan pengelolaan media sosial tertentu dalam hitungan menit.

Social insights

Sejumlah alat yang didukung AI tersedia untuk memberikan insights dari profil dan audiens media sosial suatu bisnis. Social insights melibatkan kekuatan AI untuk menganalisis postingan media sosial dalam skala besar, memahami apa yang ada di dalamnya, lalu menghasilkan insights berdasarkan informasi tersebut.

Data tersebut, jika diterapkan dengan benar, memungkinkan AI untuk membantu bisnis dalam melacak ekuitas bisnis, menemukan tren konsumen yang sedang terjadi, menemukan audiens baru untuk ditargetkan, mengawasi reputasi merek, dan mengidentifikasi cara baru yang menjanjikan untuk promosi media sosial.

Social media advertising

Media sosial memberikan bisnis peluang untuk menjalankan iklan berbayar kepada pengguna platform berdasarkan penargetan demografis dan perilaku yang sangat terperinci. Tetapi, bisnis tidak perlu lagi menulis atau membuat materi iklan berkat bantuan AI. Alat kecerdasan buatan yang ada saat ini yang benar-benar mampu menulis iklan bagi akun media sosial milik bisnis Anda. Iklan ini dioptimalkan untuk klik dan konversi, berkat kemampuan AI untuk memprediksi pada skala apa yang akan meningkatkan hasil.

Artificial intelligence menjadi bagian penting di platform media sosial. Penggabungan AI dapat membantu bisnis dan individu dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi media sosial. Model penskalaan machine learning, alat analitik canggih, dan algoritma jaringan pembelajaran mendalam memiliki potensi untuk meningkatkan manfaat AI di media sosial dari waktu ke waktu.