5 Penyebab Kegagalan Investasi Saham, Segera Jauhi Jika Ingin Cuan Optimal

Bisnis79 views

Sumber gambar: https://www.freepik.com/free-photo/front-view-young-woman-office-using-mobile_5820738.htm

Ketertarikan masyarakat terhadap dunia baru seperti keuntungan investasi dan keuntungan Reksadana sekarang sudah begitu tampak. Contohnya saja penggunaan aplikasi atau platform perbankan yang kini bertebaran. Meskipun begitu, ternyata tidak sedikit yang gagal berinvestasi dengan berbagai penyebab.

Jauhi Beberapa Hal Berikut Ini Agar Investasi Semakin Cuan

Anda patut memeriksa mengenai kendala apa saja yang sering menghalangi seseorang dalam melakukan Reksadana. Seperti beberapa poin mengenai Reksadana onlineseperti pada pembahasan di bawah ini:

1. Gagal Menganalisa Tujuan Berinvestasi

Mengikuti trend dengan melakukan Reksadana adalah sebuah keputusan yang kurang tepat. Anda tidak yakin dengan tujuan dasar bermain Reksadana, tetapi sudah terjun tanpa mengetahui arah dan tujuan dari investasi tersebut. Mulai dari sekarang walaupun dengan nominal kecil, Anda harus tetap mempertimbangkan arah dan tujuan investasi tersebut.

Sebuah investasi dengan tujuan yang jelas sudah pasti pemilihan jenis Reksadana onlineyang dilakukan bisa tepat sasaran. Sebaliknya, jika dalam menganalisa tujuan dari investasi tersebut sudah salah, bisa dipastikan akan kesulitan mencari Reksadana yang sesuai dengan tujuan awal berinvestasi.

2. Tidak Mempertimbangkan Resiko 

Konsep dasar orang berinvestasi adalah keuntungannya berbanding lurus dengan resikonya. Maksudnya adalah, ketika sebuah Reksadana menawarkan uang dengan jumlah cukup besar, maka resiko untuk mengalami kerugiannya juga cukup besar. 

Belajar dari konsep ini, seharusnya Anda sadar bahwa keuntungan yang menjanjikan tanpa resiko adalah sebuah kekeliruan. Perumpamaan yang tepat untuk menggambarkan kondisi ini adalah Anda siap bermain api, tetapi Anda tidak siap dengan resikonya. Setiap kesuksesan setara dengan tingkat resiko yang dihasilkan. 

3. Asal Bermain Reksadana

Menjadi korban kerugian, menjadi tanda seseorang hanya memperhatikan keuntungan Reksadana saja, tidak dengan resiko dari permainan tersebut. Pada akhirnya karena asal bermain peluang untuk mengalami kerugian lebih besar. Hal tersebut tidak bermasalah jika nominal yang diinvestasikan kecil, namun bayangkan jika nominal yang diinvestasikan besar, tentu akan sangat merugikan.

Agar tidak asal bermain pastikan sudah memilih platform yang sesuai. Tidak ada salahnya menggunakan Reksadana online, asalkan sudah jelas informasinya mengenai platform tersebut. 

4. Tidak Melihat Durasi Permainan Reksadana

Reksadana bukan menitipkan uang kemudian dalam satu jam uang tersebut bisa berkali-kali lipat jumlahnya. Mindset seperti ini perlu untuk dihilangkan karena akan berdampak buruk terhadap para calon investor yang terjun ke Reksadana. 

Orang-orang baru tersebut sudah pasti tidak menghitung antara target Reksadana dan waktu uang itu kembali, makanya sering mengalami kegagalan dalam berinvestasi.

5. Jangan Fanatik Terhadap Produk Tertentu

Lakukan analisa yang menyeluruh pada aspek keuntungan, kekurangan, resiko dan tujuan agar investasi yang dilakukan bisa berhasil. Bukan sekedar menghabis-habiskan uang tanpa tahu konteksnya. Jangan terlalu fanatik terhadap salah satu jenis investasi tertentu. 

Anda adalah orang bijak dalam duniamu, maka ambillah keputusan secara rasional, tidak berdasarkan kata orang atau mengikuti trend. Jika sudah berhasil menerapkan ilmu tersebut maka sudah pasti keuntungan Reksadana bisa Anda nikmati dengan tenang.

Keunggulan Memilih Investasi Terbaik Reksadana Aplikasi digibank by DBS

Sumber gambar: https://www.freepik.com/free-photo/portrait-young-joyful-brunette-woman-black-glasses-chilling-couch-modern-apartment-using-phone-texting-smiling-cheerful-mood_10204482.htm

Anda bisa menjadi salah satu bagian yang mendapatkan keuntungan Reksadana melalui Aplikasi digibank by DBS. Berbagai keunggulan dapat Anda nikmati, seperti diantaranya:

1. Tersedia Berbagai Produk Pilihan

Reksadana sebagai investasi memang harus dipertimbangkan pilihan produknya. Seringnya, orang mengabaikan masalah produk dan terpaku dengan catatan bahwa semua Reksadana menghasilkan uang. Tidak salah memiliki pemikiran seperti ini, namun tetap ingat bahwa keberhasilan dalam melakukan investasi ada pada produk yang dipilih.

Keunggulan Reksadana melalui Aplikasi digibank by DBS yakni ada pada pilihan produknya yang lebih dari 50 jenis. Hampir semua produk tersebut ditawarkan kepada nasabah, tanpa adanya suatu batasan. Mengingat hal ini sangat penting, ada baiknya menggunakan aplikasi Reksadana yang sudah jelas produknya.

2. Aplikasi Super Lengkap

Aplikasi digibank by DBS sudah menyatukan segala kebutuhan nasabah dalam satu aplikasi, mulai dari daftar SID, jual, beli dan switch di dalamnya. Anda juga tidak perlu khawatir, sebab sistem keamanan aplikasi ini cukup tinggi sehingga menjaga data seluruh pengguna.

3. Reksadana dalam 3 Kategori

Anda yang sering kebingungan ketika memilih jenis Reksadana, sekarang bisa mulai tenang. Pasalnya di aplikasi ini terbagi menjadi 3 kategori. Contohnya yaitu kategori kinerja terbaik, terpopuler dan scoring terbaik. Percayakan seluruh aset investasi Anda dengan memiliki kategori yang sesuai.

4. Pembelian Berkala Fleksibel

Aplikasi digibank by DBS hadir dengan segala kemudahan untuk pengguna. Seperti adanya fitur pembelian berkala yang memungkainkan para nasabah membeli jenis Reksadana sesuai kebutuhan. Bahkan tidak perlu waktu lama, Anda bisa memanfaatkan aplikasi untuk pembelian secara cepat dan efisien.

5. Harganya Mulai 100 Ribu

Keuntungan Reksadana yang mungkin tidak kalah menarik Anda ketahui yakni pembelian minimal yang tidak memberatkan. Anda bisa mulai dari nominal Rp 100.000,- untuk berinvestasi.

Dari sekian banyak platform yang menawarkan kinerja investasi terbaik, Anda patut mencoba Produk investasi Reksadana di Aplikasi digibank by DBS. Tidak hanya untuk berinvestasi, pengguna juga bisa menggunakan aplikasi ini untuk berkirim uang ke luar negeri, menabung dan tarik tunai gratis di seluruh gerai ATM di Indonesia.